Unsur yang ada dialam ini ada tiga yaitu bersifat logam, bersifat semi logam dan bersifat nonlogam. Lebih dari tiga perempat jumlah unsur adalah logam, berikut ini sekilas tentang logam yang mempunyai sifat menghantarkan listrik, menghantarkan panas dan titik leleh logam.
Sebuah logam jika dialiri arus listrik maka satu bagian logam akan menjadi positif dan satu bagian yang lainnya akan menjadi negatif. Seluruh elektron akan akan bergerak menuju bagian positif. Perpindahan elektron inilah yang menyebabkan logam akan menghantarkan listrik.
2. Sifat Logam Penghantar Panas
Logam ini jika terkena panas misalnya api atau panas sinar matahari akan cepat sekali menjadi panas, hal ini dikarenakan pada logam tersebut terdapat elektron-elektron bebas yang bergerak cepat. Pergerakan elektron-elektron inilah yang mengakibatkan logam dapat menghantarkan panas.
3. Titik Leleh Logam
Wujud logam ini pada umumnya padat (ada yang cair yaitu air raksa) dengan atom yang memiliki susunan rapat berbentuk struktur besar. Struktur yang demikian itulah membuat logam biasanya memiliki titik leleh sangat tinggi. Namun ada beberapa logam yang memiliki titik leleh rendah yaitu pada logam lunak misalnya litium, natrium, kalium.
Contoh titik leleh logam :
a. Besi : Titik leleh 1535 derajat celcius
b. Perak : Titik leleh 961 derajat celcius
c. Emas : Titik leleh 1059 derajat celcius
d. Natrium : Titik leleh 97,80 derajat celcius
e. Raksa : Titik leleh -38,84 derajat celcius
Demikian sekilas tentang sifat logam menghantarkan listrik, menghantarkan panas dan titik leleh logam, semoga bermanfaat.