Penyuluhan Dengan Ceramah dan Demonstrsi

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Dalam melakukan penyuluhan, berbagai media dapat kita pergunakan. Yang paling umum dan paling populer adalah penyuluhan dengan menggunakan metode ceramah.
Ketika kita menggunakan metode ceramah saja kemungkinan hasil yang kita dapatkan berupa pemahaman dari sasaran bisa saja tidak maksimal. Oleh karena itu untuk mensiasatinya adalah dengan mengkombinasikan metode ceramah dengan metode yang lainnya.
Salah satu yang bisa kita pergunakan adalah metode demonstrasi. Berikut ini akan saya jelaskan secara singkat tentang metode demonstrasi ini.
Mengapa dalam melakukan metode demonstrasi sebaiknya didahului metode ceramah...?
Patut kita pahami bahwasannya metode ceramah adalah metode terbaik dalam menanamkan materi kepada sasaran meskipun ada juga kelemahannya. Namun demikian tetaplah ceramah adalah metode yang terbaik dalam proses penyampaian materi penyuluhan.
Kegunaan ceramah sebelum demontrasi adalah memberikan kesiapan kepada sasaran penyuluhan tentang materi yang akan didemontrasikan. Sasaran akan menjadi bingung jika tiba-tiba dilakukan demonstrasi tanpa dilakukan ceramah terlebih dahulu, jadi pemahaman materi diberikan terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan demonstrasi untuk memperdalam pemahaman sasaran penyuluhan.
Metode demontrasi ini sangat efektif sekali kita pergunakan untuk menjawab berbagai pertanyaan yang tersimpan dibenak sasaran penyuluhan yang terkadang sulit dipahami jika penyampaian dilakukan dengan ceramah. Misalnya gerakan menyikat gigi, akan sulit rasanya jika kita hanya berceramah, dan sebaliknya akan mudah dimengerti jika gerakan menyikat gigi itu didemonstrasikan.
Keuntungan menggunakan metode demontrasi antara lain :
1. Perhatian sasaran penyuluhan lebih fokus karena tertarik dengan apa yang akan didemonstrasikan.
2. Pemahaman sasaran penyuluhan lebih mendalam karena adanya pengalaman praktek langsung yang didemonstrasikan.
3. Persepsi sasaran penyuluhan lebih jelas karena materi yang disampaikan melalui ceramah yang kadang kurang dipahami menjadi jelas karena mengamati langsung jalannya demonstrasi.
4. Metode ini juga sangat menyenangkan sehingga akan berdampak sasaran yang lebih aktif.
Kelemahan metode demonstrasi antara lain :
1. Jika jumlah sasaran penyuluhan terlalu banyak maka sasaran bisa saja tidak melihat dengan jelas tentang apa yang dipraktekkan dan demonstrasikan.
2. Materi yang disampaikan terkadang terkendala tidak dapat didemonstrasikan, misalnya dalam demontrasi menyikat gigi, "kuman" akan sukar didemonstrasikan layaknya gerakan menyikat gigi maupun alat-alat menyikat gigi.
Demikianlah penjelasan singkat saya tentang penyuluhan metode ceramah dan demonstrasi, semoga bermanfaat.

Artikel Lainnya:

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :