Proses terjadinya katarak sangat berhubungan dengan faktor usia. Gejala Mata Katarak antara lain adalah penglihatan buram, ukuran kacamata berubah-ubah walaupun kacamatanya sudah diganti, penglihatan warna yang terganggu.
Sehingga tidak heran bila katarak menyebabkan penderita tidak bisa melihat dengan jelas karena lensanya yang keruh sehingga cahaya sulit mencapai retina dan akan menghasilkan bayangan yang kabur pada retina sehingga menyulitkan kegiatan-kegiatan seperti membaca dan mengenali orang.
Gejala gangguan penglihatan pada penderita katarak tergantung dari letak kekeruhan lensa mata. Bila katarak terdapat pada bagian pinggir lensa atau tidak terletak pada bagian tengah lensa, maka penderita tidak akan merasakan adanya gangguan penglihatan.
Jika kekeruhan terdapat pada bagian tengah lensa, maka tajam penglihatan akan terganggu. Cara sederhana untuk mengenali seseorang mengalami katarak adalah dengan tes pinhole.
Setelah diuji bahwa tajam penglihatan menurun dengan diminta melihat objek pada jarak tertentu, maka harus diketahui apakah penyebabnya kelainan refraksi yang membutuhkan koreksi seperti kacamata.
Cara tes pinhole : Buat lubang kecil (dengan jarum) pada selembar kertas, kemudian melalui lubang kecil melihat suatu objek, bila mampu melihat objek dengan jelas berarti tajam penglihatan menurun yang dialaminya karena kelainan refraksi sedangkan bila tidak dapat melihat objek dengan jelas maka kemungkinan terjadi katarak. (Dokter Kita).