Berikut ini tentang Jenis-Jenis Pertanyaan dan Contoh Pertanyaan :
1. Pertanyaan Terbuka
Pertanyaan terbuka ini tidak dapat dijawab dengan jawaban "Ya" atau "Tidak".
Tujuan pertanyaan terbuka adalah mendorong penjawab mengembangkan jawaban atas pertanyaan. Pertanyaan terbuka diawali dengan kata "Mengapa", "Siapa", "Kapan", "Apa", "Dimana".
Contoh pertanyaan terbuka :
Mengapa anda suka olahraga golf ?
Kapan saja anda bermain golf ?
2. Pertanyaan Tertutup
Pertanyaan tertutup ini dijawab dengan jawaban "Ya", "Tidak", "Setuju", "Tidak Setuju, "Benar" "Salah".
Contoh peranyaan tertutup :
Lawyer adalah profesi di bidang hukum, Benar atau Salah.
3. Pertanyaan Spesifik
Pertanyaan spesifik ini adalah pertanyaan yang menanyakan informasi khusus.
Contoh pertanyaan spesifik :
Pada saat apa saja anda merasa bosan bermain golf ?
4. Pertanyaan Reflektif
Pertanyaan reflektif ini bertujuan untuk memberikan informasi lebih mendalam.
Contoh pertanyaan reflektif :
Ternyata Lawyer itu profesi yang....?
5. Pertanyaan Mengarahkan
Pertanyaan mengarahkan ini bertujuan untuk mempermudah penjawab dan jawaban dari pertanyaan sudah ada di dalam pertanyaan yang disampaikan.
Contoh pertanyaan mengarahkan :
Ternyata profesi Lawyer sangat menyenangkan ya ?
6. Pertanyaan Hipotesis
Pertanyaan hipotesis bertujuan untuk mengetahui reaksi dan kecepatan berpikir dalam menyelesaikan masalah.
Contoh pertanyaan hipotesis :
Sebagai lawyer apa yang anda lakukan jika kalah dalam persidangan ?
7. Pertanyaan Perilaku
Pertanyaan perilaku ini adalah pertanyaan yang menanyakan tentang pengalaman atau apa yang dilakukan dari penjawab.
Contoh pertanyaan perilaku :
Coba anda terangkan apa saja yang anda lakukan sebagai lawyer dalam membela klien di persidangan.