Stain atau pewarnaan pada gigi terjadi melalui tiga cara : Pertama, stain melekat langsung pada permukaan gigi melalui acquired pelicle, Kedua, stain mengendap pada kalkulus dan deposit lunak dan Ketiga, stain bersatu dengan struktur gigi dan bahan tambal.
Cara menghilangkan stain yang melekat langsung pada permukaan gigi dan mengendap pada kalkulus atau karang gigi adalah dengan cara di skaling dan dipoles.
Akibat stain selain masalah estetik adalah endapan stain yang menebal dapat membuat kasar permukaan gigi yang selanjutnya akan menyebabkan penumpukan plak sehingga mengiritasi gusi atau gingiva didekatnya.
Jenis stain berdasarkan lokasi adalah :
1. Stain Ekstrinsik
Stain ini terjadi pada permukaan luar gigi dan dapat dihilangkan dengan prosedur menyikat gigi, skaling dan atau poles.
2. Stain Intrinsik
Stain ini terjadi didalam substansi gigi dan tidak dapat dihilangkan dengan teknik skaling maupun poles.
Jenis stain berdasarkan sumber adalah :
1. Stain Eksogen
Stain ini berkembang dan berasal dari sumber-sumber luar gigi. Stain ini dapat berupa ekstrinsik dan berada pada permukaan luar gigi atau intrinsik dan menyatu dengan struktur gigi.
2. Stain Endogen
Stain ini berkembang dan berasal dari dalam gigi. Stain ini selalu bersifat intrinsik dan biasanya mewarnai dentin yang terefleksi pada enamel.
Demikian sekilas tentang Stain atau pewarnaan pada gigi, semoga bermanfaat dan terima kasih.