Faktor Yang Mempengaruhi Tinggi Badan
Pada dasarnya ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi tinggi badan seseorang, faktor-faktor tersebut adalah :
a. Faktor Genetik (Keturunan)
Ada orang yang memiliki keturunan tinggi, ada yang pendek. Misalnya, kekurangan hormon pertumbuhan (somatotropin) yang dihasilkan kelenjar pituitary, yang terletak dibawah otak. Fungsi hormon somatotropin adalah untuk mengendalikan pertumbuhan tulang. Pada usia 12-14 tahun, kelenjar tersebut sangat aktif dan memroduksi banyak hormon untuk merangsang pertumbuhan tulang. Setelah itu, kelenjar tersebut akan berkurang dalam memroduksi hormon pertumbuhan.
b. Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik sehari-hari juga bisa mempengaruhi tinggi badan seseorang. Orang yang pekerjaannya harus sering mengangkat beban berat, tentu pertumbuhan tinggi badannya juga akan terhambat.
c. Kecukupan Gizi
Pastikan kecukupan protein, lemak, vitamin, terutama vitamin A dan D dan mineral seperti zat besi, kalsium, zink, dan iodium yang sangat mempengaruhi tinggi badan seseorang.
d. Kelainan Bentuk Tubuh
Adanya kelainan bentuk tubuh juga bisa mempengaruhi tinggi badan seseorang. Misalnya, adanya gangguan tulang belakang skoliosis, sehingga tulang belakang menjadi miring ke kiri atau kanan, yang tentunya bisa mengurangi tinggi badan.
e. Konsumsi Suplemen
Konsumsi suplemen peninggi badan bisa saja menambah tinggi badan. Namun, konsumsi suplemen peninggi badan lebih awal dari yang seharusnya justru bisa berdampak buruk (Cantiq).