Ada ungkapan atau peribahasa kata batu yaitu “Kepala Batu” artinya Keras Kepala. Ini adalah ungkapan yang menyatakan bahwa batu itu keras, jika kita ingin memecahnya maka harus menggunakan palu, jika kita pecah dengan cara menggigit bisa saja kita akan sakit gigi...nyambung nggak sich kata-kata saya ini...? Halah dianggap nyambung aja ya...?
Meskipun batu atau batuan itu keras ternyata juga mengalami yang namanya Proses Pelapukan. Berikut ini penjelasannya :
1. Proses Pelapukan Batuan Kimia (Chemical Weathering of Roks)
Pengertian proses pelapukan kimia adalah proses melapuk atau hancurnya batuan yang disebabkan oleh reaksi kimia.
Contoh pelapukan kimia : Anda tau batu gamping...? Itu lho yang biasa digunakan untuk mengecat pagar yang warnanya putih, dahulu sich saya sering pegang batu gamping ini untuk ngecat pagar ketika bulan agustus nyambut hari kemerdekaan. Kalo sekarang sih mungkin susah ya lihat batu gamping ini soalnya udah nggak jamannya lagi ngecat pakai batu gamping. Batu gamping yang akan kita gunakan untuk mengecat harus diberi air sehingga menjadi larut. Nah proses pelarutan inilah yang menjadi gambaran proses pelapukan batu secara kimia. Batu gamping yang diberi air maka akan melakukan reaksi yaitu mengeluarkan gelembung-gelembung udara dan terjadi proses pemanasan yang selanjutnya batu gamping yang padat akan melepuh hancur. Tidak percaya...? Coba aja dech...!2. Proses Pelapukan Batuan Fisika (Physical Weathering of Rocks)
Penyebab pelapukan fisika adalah suhu disekeliling batu yang berubah-rubah dimana perubahan suhu ini berlangsung cepat. Misalnya adalah berubahnya suhu panas dingin yang menimpa batu. Pelapukan akibat suhu panas dingin ini tidak bisa membuat batu serta merta hancur, tetapi akibat suhu panas dingin akan membuat batu memuai, mengecil atau mengerut. Jika proses pelapukan fisika ini berlangsung terus menerus dalam waktu yang lama maka batu akan hancur.
3. Proses Pelapukan Batuan Biologi (Biological Weathering of Roks)
Contoh pelapukan biologi : Anda pernah mengambil rumput diatas batu cadas yang biasanya banyak dipinggir sungai...? Coba anda perhatikan, batu cadas yang tidak ditumbuhi rumput diatasnya pasti keras seperti batu-batu biasa. Coba ambil segenggam rumput yang tumbuh diatas batu cadas sampai akar-akarnya, perhatikanlah tempat menjulurnya akar rumput tersebut, pastinya telah masuk didalam batu meskipun dangkal. Kemudian anda korek-korek tempat tumbuhnya rumput tadi, disitu pasti terlihat bagian atas batu lunak dan semakin kedalam akan keras. Nah itulah proses biologi hancurnya batu oleh aktivitas makhluk hidup, namun demikian proses pelapukan fisika biasanya juga diiringi proses pelapukan kimia, misalnya air yang dibutuhkan rumput dan disimpan diakarnya maupun yang tergenang dibawahnya membantu untuk melapukkan batuan.
Sudah jelaskan kan tentang Proses Pelapukan Batuan : Pelapukan Kimia, Pelapukan Fisika, Pelapukan Biologi...? Cukup sekian...Terima kasih.
