Dalam dunia kedokteran, kurap dikenal dengan nama Tinea. Penyebab Kurap adalah jamur golongan dermatofita yang terdiri dari tiga jenis yaitu Trichophyton, Epidermophyton, dan Microsporum.
Macam-macam kurap antara lain :
1. Tinea Corporis (kurap di badan)
2. Tinea Cruris (kurap di daerah selangkangan dan bokong)
3. Tinea Pedis (kurap di kaki atau kutu air)
4. Tinea Unguium (kurap di kuku)
5. Tinea Capatis (kurap di kepala)
6. Tinea Barbae (kurap di kumis atau janggut)
Infeksi kurap memang tidak menyebabkan kematian namun dapat mempengaruhi kualitas hidup penderitanya.
Ciri dan tanda tinea atau kurap biasanya berupa bercak pada kulit, rasa gatal dan terasa perih. Bila dibiarkan maka kurap akan semakin luas, bahkan bercak-bercak yang ada dapat berkumpul menjadi satu membentuk "pulau" besar di permukaan tubuh.
Penyebab Kurap atau tinea adalah akibat higienitas tubuh yang kurang, misalnya malas mandi, berkeringat banyak tapi tidak mengganti baju. Kurap ini adalah penyakit menular, sehingga dapat menular ke orang lain, misalnya dengan kontak kulit dengan penderita, berbagi handuk, bertukar pakaian dan lain-lain.
Cara pengobatan kurap atau tinea yang biasa dilakukan oleh dokter adalah dengan memberikan obat berupa anti jamur berupa krim yang dioleskan. Umumnya krim yang banyak digunakan berasal dari golongan azol, seperti mikonazol, ketokonazol, klotrimazol. Lainnya dapat mengandung alilamin, benzilamin atau piridon.
Pada kasus kurap berat biasanya dokter akan memberikan obat anti jamur yang diminum bersamaan dengan obat oles. Obat yang diminum dapat berupa golongan azol misalnya flukonazol, itrakonazol, alilamin (terbinafin), atau griseofulvin.
Demikianlah tentang Apa itu kurap dan pengobatan kurap semoga bermanfaat. (Dokter Kita).