Leptospiroris atau Penyakit Weil adalah salah satu penyakit yang ditularkan oleh tikus selain Penyakit Pes dan Penyakit Salmonellosis. Weil itu sendiri adalah nama ilmuwan yang pertama kali mengidentifikasi patogen yang berasosiasi dengan tikus.
Leptospirosis atau penyakit kuning adalah penyakit penting pada manusia, tikus, mencit, anjing, babi, dan sapi namun tidak pada kucing.
Penyebab Penyakit Leptospirosis adalah Bakteri Leptospira Icterohaemorrhagiae yang hidup pada ginjal dan urine tikus. Manusia dapat tertular dan terinfeksi oleh bakteri ini melalui kontak dengan urine tikus, jaringan tikus atau air yang mengandung bakteri ini.
Bakteri Leptospira ini masuk kedalam tubuh manusia melalui membran mukosa atau garukan pada kulit. Penyakit Leptospirosis ini sering terjadi pada pelaut, penambang, pekerja diselokan, pekerja ikan atau unggas, pekerja di pejagalan dan operator pest control.
Kita ingat ketika banjir besar terjadi di Jakarta tahun 2002 telah diikuti dengan Wabah Penyakit Leptospirosis pada sebagian penduduk yang kontak dengan air banjir terkontaminasi bakteri ini.
Gejala dan Tanda Penyakit Leptospirosis ini mirip dengan gejala influenza yang ditandai dengan demam, sakit kepala, diare, kedinginan, muntah, conjunctivitis, meningitis, sakit kuning dan perdarahan pada kulit dan membrane mukosa. Gejala Penyakit Leptospirosis yang sudah parah adalah kerusakan pada ginjal.