Menyapih anak atau bayi mutlak dilakukan, tetapi kadang menyapih anak tidak semudah yang kita dbayangkan terutama bagi anak yang terbiasa minum ASI sejak lahir.
Yang perlu diperhatikan dalam konsumsi susu sikecil adalah, sejak dini diatas usia 6 bulan anak dikenalkan dengan susu selain ASI, misalnya adalah Susu sapi murni (saya tidak menyarankan susu formula, red). Mengapa perlu diperkenalkan susu lain selain ASI, karena susu lain selain ASI ini merupakan konsumsi anak sebagai pengganti ASI setelah disapih. Dengan diperkenalkan lebih dini maka kemungkinan ditolak sebagai pengganti ASI menjadi kecil.
Selanjutnya setelah bayi siap untuk disapih, yang perlu kita perhatikan lagi adalah jenis rasa makanan yang tidak disukainya. Misalnya kecut atau asam dan lain-lain. Rasa yang tidak dimaui anak inilah yang akan kita gunakan untuk menyapih anak. Caranya adalah dengan mengoleskan rasa yang tidak disukai (misalnya asam dari air jeruk, pahit dari bubuk kopi) ke ujung susu ibu.
Dengan dioleskan rasa yang tidak enak menurut sikecil maka dengan serta merta sikecil tidak akan mau untuk menyusu, namun yang terjadi adalah anak menjadi marah dan menangis dimana tangisan ini akan berlangsung selama beberapa hari karena tidak dapat menyusu pada ibunya.
Ketika anak menangis, alihkan anak dengan keluar rumah untuk bermain atau jalan-jalan sehingga akan berhenti tangisnya. Pada saat bermain jangan lupa anda bawa susu sapi murni yang memang sudah menjadi susu pendamping selain ASI untuk diminumkan pada saat bermain dan minumkanlah susu ini dalam jangka waktu perkiraan anak tidak lapar dan haus, dalam beberapa hari saja anak akan terbiasa minum susu sapi murni ini dan tidak tertarik dengan ASI.
Saran saya sekali lagi gunakanlah susu sapi murni sebagai pengganti ASI, karena dari berbagai pendapat jika kita menggunakan susu formula, penyerapan tidak maksimal dan membuat anak banyak ngompol. Sedangkan susu murni maksimal diserap dan tidak membuat anak sering ngompol seperti sewaktu mengkonsumsi ASI.
Cara ini hanya pengalaman, yang penting anda harus sabar menangani tangisan dan rengekan sikecil ketika mau disapih, jangan sampai anda tidak sabar dan membuat tekanan darah tinggi anda naik menghadapi sikecil...selamat mencoba dan terima kasih.
