Perampokan Di Poltekkes Semarang

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Tadi pagi ketika saya sampai kekantor, terlihat aktivitas yang begitu ramai dan terlihat mobil merah bertuliskan POLISI dan beberapa Police Line melintang di Pos Satpam dan di depan Gedung Rektorat Poltekkes Semarang yaitu di Jalan Tirto Agung, Pedalangan, Banyumanik, Semarang. Saya masih belum ngeh dengan apa yang terjadi, atas pemberitahuan rekan ternyata tadi pagi dini hari telah terjadi perampokan.
Menurut beberapa informasi, perampokan itu sendiri terjadi pada pukul setengah empat pagi. Perampok yang melakukan diperkirakan berjumlah 10 orang dengan membawa senjata tajam berupa linggis dan parang. Perampok kemudian melumpuhkan dua satpam jaga Poltekkes Semarang, yaitu Sujani yang merupakan satpam warga setempat, dan Tumino satpam yang berasal dari Gunungkidul Yogyakarta. Pada kejadian itu Tumino terkena bacokan di kepala, punggung dan tangan sehingga membuatnya tidak sadarkan diri. Sedangkan Sujani dilumpuhkan dengan cara diikat di pohon.
Dalam kejadian perampokan itu turut dilumpuhkan dengan cara dipukuli dan diikat juga penduduk sekitar yang mengantarkan sayuran untuk kantin yaitu Suwardi. Setelah sholat subuh salah satu pegawai Poltekkes yaitu Muslikhin mendengar suara minta tolong, langsung Muslikhin menuju pos satpam, sebelum sampai pos satpam mendengar suara teriakan minta tolong dari Sujani. Muslikhin dan Sujani kemudian menuju pos satpam untuk melihat keadaan Tumino, dan di pos satpam tersebut Tumino dalam keadaan terikat dengan banyak luka bacokan.
Secara kebetulan ada orang tua mahasiswa baru datang sangat pagi untuk registrasi yang berasal dari luar kota, kemudian orang tersebut menghubungi polisi melaporkan kejadian perampokan di Poltekkes Semarang. Dalam kejadian itu perampok mengacak-acak barang di lantai dua, sampai saat kerugian Poltekkes Semarang atas kejadian perampokan itu belum diketahui dan semoga saja kerugian Poltekkes Semarang tidak terlalu besar dan kasus perampokan ini bisa cepat terungkap oleh Polisi. Melihat kejadian itu ada baiknya pos satpam dilengkapi sirine jika terjadi perampokan, karena letak Poltekkes Semarang dilingkungan yang padat penduduk, dengan adanya sirine tampaknya akan efektif mencegah dan menggagalkan aksi perampokan.
Update : Dari informasi rekan hanya 1 laptop yang berhasil diambil perampok, dan perampok tidak berhasil mengambil uang sehingga kerugian uang sampai saat ini diperkirakan tidak ada.

Artikel Lainnya:

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :